ITS Mandala, UM dan UNESA Pamer Medali Pencak Silat, Ketua Bapomi Pesan Begini

Bapomi.unesa.ac.id,
JEMBER—Pencak silat mempertandingkan 17 nomor lomba dalam perhelatan Pomprov
Jatim II 2023. Cabor ini digelar di Aula Gedung Zainuri, Universitas Muhammadiyah
(Unmuh) Jember beberapa hari dan babak penentuannya berlangsung pada Jumat, 21
Juli 2023.
Dari
hasil persaingan yang berlangsung, tim ITS Mandala Jember salah satu tuan rumah
Pomprov Jatim II ini berhasil unjuk prestasi di hadapan para pesaing beratnya.
Kampus itu mengantongi 3 emas dan 1 perunggu.
Sementara
di posisi kedua diraih UM dengan perolehan, 3 emas, 3 perunggu. Sementara pada
tahta juara pertama, tim dari Surabaya, UNESA berhasil mengamankan posisi
dengan menyabet 3 emas, 2 perak dan 3 perunggu.
Moch
Fitra Budi Hariyanto atlet dari ITS Mandala Jember merasa senang bisa
mengharumkan nama almamater dan daerahnya di kasta kompetisi olahraga mahasiswa
tingkat Jatim. Perolehan itu tidak gampang, mengingat dia harus bertemu dengan
pesaing berat dari kampus lain.
"Selama
pertandingan berjalan lancar sampai akhir. Kami sebagai atlet berusaha
menunjukan sportivitas yang tinggi seperti saling hormat yang ditandai
berpelukan atau salaman sebelum dan sesudah pertandingan dan seling mengaku
kemampuan," ucapnya.
Satriya
Dwie Maharja, pelatih atlet ITS Mandala menyampaikan pujian atas perolehan anak
asuhnya itu. Menurutnya, capaian mereka sudah sesuai dengan yang diharapkan
sebelumnya. "Paling penting dan kami tekankan atlet bisa tetap menjaga performa
dan kesehatannya serta menjunjung tinggi sportivitas dan kejujuran,"
ucapnya.
Laga
final atlet ITS Mandala disaksikan langsung oleh rektornya, Dr. Suwignyo
Widagdo, S.E.,M.P.,M.M. Dia menyampaikan bahwa kendati timnya sudah sering
meraih juara atau medali, tetapi catatan prestasi mereka kali ini terasa
berkesan, karena tidak mudah dan harus bersaing dengan tim kuat lainnya.
"Alhamdulillah,
sepertinya ini menjadi bagian dari tradisi kami terutama kemarin ketika ada
Pomprov 1 di Malang kami mendapatkan 2 emas, 1 perak, dan 1 perunggu. Ini
tambah 1 emas. Ini harus membakar semangat atlet karena mewakili kampusnya ke
Pomnas XVIII Kalimantan Selatan," ucapnya.
Sementara
itu, Chandra Firman Maulana, mahasiswa S-1 Pendidikan Kepelatihan Olahraga,
menyatakan pertandingan di sini sangat seru. Lawannya banyak yang kuat, banyak
yang bagus yang membuat warna pertandingan sengit.
"Meski
sengit, tetapi sportif tetap dijunjung tinggi. Target dan cita cita saya
setelah ini adalah minimal harus pelatnas (pelatihan nasional) nah ini itu
menurut saya permulaan, baru satu langkah jadi saya masih belum puas masih
harus berlatih, berlatih, dan berlatih," ucapnya.
Hamdani,
S. Pd., M. Pd., selaku salah satu pembina IPSI UNESA, menjelaskan bahwa tradisi
juara cabor ini harus terus dipertahankan pada Pomprov ke depan dan kompetisi
yang lebih tinggi lagi. Karena, mempertahankan juara itu lebih menantang,
ketimbang meraih juara.
"Alhamdulillah ya, meskipun cabor pencak silat paling riskan gesekan, tetapi alhamdulillah dengan koordinasi dan sportivitas membuat pertandingan bisa berjalan lancar. Syukur juga Pomprov tahun ini ada perubahan dibanding pomprov sebelumnya karena secara prestasi lebih meningkat," tutupnya.
Ketua
I Bapomi, Dr. Mu’arifin, M.Pd., menyampaikan terima kasih kepada pimpinan Unmuh
Jember beserta seluruh civitas akademika yang mendukung kompetisi. Apresiasi
yang setinggi-tingginya kepada para atlet atau official yang telah menunjukan
jiwa sportivitasnya selama bertanding dalam Pomprov Jatim II 2023. "Sukses
dan selamat kepada semuanya. Tetap semangat untuk terus mencetak prestasi yang
membanggakan baik di PON, Pomnas maupun AUG. Harus lolos seleksi dan raih
medali," ucapnya. [*]
***
Tim Reporter: M
Azhar/Adhim Latif/Joy Nathanael/Saputra
Editor: @zam Alasiah*
Foto: Dokumentasi Humas
Bapomi Jatim
Share It On: