Ratusan Atlet Pencak Silat Rebut Medali pada 17 Nomor

Bapomi.unesa.ac.id, JEMBER—Cabor pencak silat
menjadi salah satu yang mempertandingkan nomor terbanyak dan diikuti atlet
terbanyak dalam Pomprov Jatim II 2023. Cabor bela diri asli tanah air itu mulai
bergulir di Aula Gedung Zainuri, Universitas Muhammadiyah (Unmuh) Jember pada
Selasa, 18 Juli 2023.
Cabor tersebut total diikuti 462 atlet dari 92
perguruan tinggi yang turun pada 17 nomor pertandingan kelompok tanding dan
seni. Pembukaan pertandingan dihadiri Rektor Unmuh Jember Dr. Hanafi, M.Pd dan
Wakil Ketua I Bapomi Jatim Dr. Mu'arifin, M.Pd serta jajarannya.
Rektor Unmuh Jember menyampaikan apresiasinya atas
terselenggaranya Pomprov Jatim II utamanya cabor pencak silat. Menurutnya,
menjadi tuan rumah cabor ini merupakan suatu kesempatan baginya untuk
menyemarakkan semangat olahraga dan meningkatkan prestasi olahraga
mahasiswa.
“Meski baru dua kali diselenggarakan, peserta yang
ikut Pomprov Jatim ini luar biasa. Pencak silat diikuti ratusan peserta. Ini
luar biasa. Semoga cabor ini terus meningkat setiap tahunnya dan semakin
menjadi bagian dari unggulan Jatim di kasta kompetisi yang lebih tinggi.
Selamat bertanding dan berikan yang terbaik dan tetap sportif," ucap
Hanafi.
Ketua 1 Bapomi Jatim menyampaikan terima kasih dan
apresiasi kepada pimpinan Unmuh Jember beserta seluruh sivitas akademikanya
yang telah memfasilitasi dengan baik cabor pencak silat. “Sampai hari ini
pencak silat merupakan cabang olahraga yang paling banyak pesertanya dalam perhelatan
Pomprov II 2023," ucapnya.
Dia berharap, penyelenggaraan cabor ini berjalan
lancar, tertib dan aman. Pomprov ini merupakan bagian dari sarana seleksi untuk
memilih atlet unggulan Jatim menuju PON bahkan AUG 2024 yang akan melibatkan 5
perguruan tinggi di Surabaya dan 4 perguruan tinggi di Malang.
Dia berpesan kepada para mahasiswa untuk tetap
semangat, dan mudah-mudahan terdapat atlet yang nantinya bisa berpartisipasi
pada kasta kompetisi yang lebih tinggi lagi dan bisa mengharumkan nama kampus,
daerah dan negara.
Pada pertandingan pembuka, cabor ini mempertemukan
atlet asal Universitas Brawijaya (UB) Malang dengan atlet dari Universitas
Islam Majapahit (UNIM) yang berlangsung sengit, Akbar Riski Nur Cahyanto atlet
dari UNIM harus berjuang melawan serangan bertubi-tubi Fajar Farid Suprayoga
dari UB.
Pada set pertama UNIM berhasil menjatuhkan UB,
tetapi pada set kedua UB membalas dengan melakukan kembali serangan
bertubi-tubi yang membuat UNIM kewalahan. Atlet UB berhasil keluar sebagai
pemenang dan berhak melanjutkan ke babak selanjutnya. (*)
***
Tim Reporter: Muhammad Azhar/Adhim/Joy
Natanael/Saputra
Editor: @zam Alasiah*
Foto: Dokumentasi Tim Humas Bapomi Jatim
Share It On: